Kamis, 09 Oktober 2008

Travis Barker bersyukur dapat bertahan hidup


Travis Barker, mantan penggebuk drum group band Blink 182 yang selalu takut naik pesawat terbang selamat dari incaran maut saat pesawat terbang pribadi yang ditumpangi bersama sahabatnya DJ AM (Adam Goldstein) gagal mengudara karena ban pesawat meletus pada saat siap tinggal landas di bandara utama di Columbia, South Carolina, Amerika Serikat tengah malam pada tanggal 19 September 2008 lalu. Hanya Travis dan DJ AM yang selamat, 2 pilot dan 2 penumpang lainnya, termasuk asisten Travis tewas.

Travis dan DJ AM menderita luka bakar tingkat 3 yang cukup serius. Travis menderita luka bakar tingkat 3 dari kaki hingga pinggul, sebelah tangan luka bakar tingkat 2 sebelahnya lagi tingkat 3.

"Gue benci pesawat terbang!" kata Travis saat diwawancara oleh US Weekly Magazine. "Hal yang paling menakutkan bagi gue adalah menjadi korban kecelakaan pesawat terbang....jadi gue bener-bener bersyukur banget tetap hidup dan senang banget berada disini sekarang", katanya lagi.

Travis keluar dari Rumah Sakit Georgia minggu lalu dan kini sedang manjalankan perawatan luka bakarnya di Los Angeles. "Gue mencoba untuk dapat cepat sembuh dan main drum lagi juga supaya bisa memegang anak-anak gue lagi", kata bapak dari Landon, 5, and Alabama, 2 ini.